Kamis, 15 November 2012
Etika Bisnis di Industri Musik - SOFTSKILL 2
0 komentar Diposting oleh Putri Hapsari di 11/15/2012 09:04:00 PM
TUGAS SOFTSKILL
KE 2 ETIKA BISNIS
Nama : Hapsari Putri Utami
Npm : 16209170
Kelas : 4EA11
Analisis :
Anda dihadapkan
pilihan menjadi manager sebuah band, lalu anda me-manage band tersebut. Di sini
yang perlu anda lakukan:
a) Bagaimana anda
menjual produk (lagu) band tersebut ?
Menjual suatu produk (lagu) pada dasarnya
pasti membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Tapi disamping itu ada juga
penjualan yang tanpa mengeluarkan biaya yaitu dengan cara memasarkan secara
online di internet. Untuk menjual lagu sendiri secara online di internet, tentu
saja ada hal-hal yang harus diperhatikan dan disiapkan secara tepat dan perlu
strategi dan promosi yang jitu, agar lagu kita bisa diterima secara luas oleh
penikmat musik seluruh penjuru dunia.
Ada beberapa
teknis yang harus disiapkan adalah sebagai berikut:
1. Lagu/musik
sendiri yang original.
Inilah modal paling penting dari
keseluruhan proses menjual lagu. karena tidak mungkin kita dapat menjual lagu, jika tidak mempunyai lagu ciptaan sendiri.
lagu sendiri tentunya harus original, dan mempunyai kualitas. Untuk hal
kualitas, adalah hal teknis atau kualitas rekaman yang dihasilkan. penilaian
bagus atau tidaknya sebuah lagu adalah relatif.
2. Kualitas Lagu.
Seperti yang disebutkan pada point 1,
kualitas disini adalah sound yang dihasilkan harus standar rekaman profesional,
yaitu melalui beberapa proses seperti tracking, editing, mastering, balancing,
dll.
3. Durasi Lagu.
Durasi
sebuah lagu sebenarnya tidak ada aturannya. tetapi dalam indutri musik
komersil, durasi lagu menjadi penting karena tuntutan media-media (TV atau
Radio) yang memiliki hak untuk menyiarkan. durasi sebuah lagu komersil berkisar
antara 3-5 menit.
4. Format File.
Lagu
anda dalam bentuk digital file dengan format MP3 (44.1 kHz – 320 bitrate or
higher), atau format WAV (44.1Khz, 16 bit samples, no compression).
5. Alat Transaksi Keuangan.
Untuk
hal ini adalah sebuah keharusan untuk melakukan berbagai transakasi keuangan
secara online.
6. Digital Art.
Ini
cukup penting yang berguna sebagai cover album, bisa berupa photo atau art
image. yang penting mempunyai kualitas gambar digital.
Jika
semua itu sudah disiapkan, bisa dilanjutkan ke tahap promosi. Promosi adalah
ujung tombak dalam memperkenalkan produk apapun termasuk musik. Untuk kualitas,
bisa jadi relatif karena tidak semua orang mengatakan bagus atau jelek sebelum
merasakan atau menikmatinya terlebih dahulu. Kita juga sudah harus menyiapkan
musik demo lagu ciptaan sendiri yang telah kita buat seapik mungkin agar para
penikmat musik bisa menilai kualitas kita seutuhnya. Tidak ada salahnya juga jika
kita membuat musik demo dengan mengcover beberapa lagu hits yang sudah
terkenal, dengan catatan lagu yang kita cover ada baiknya kita arransement
ulang dengan warna aliran atau cirri khas band yang kita miliki. Promosi di internet seperti lewat myspace,
youtube, facebook, bisa juga langsung di upload ke TuneCore.com, atau mempromosikan
sendiri band kita dengan cara berikan demo musik kita ke radio-radio local.
Dengan begitu, bisa saja lagu/produk musik yang kita miliki bisa
diterima/direspon dengan baik. Banyak band indie yang mengikuti cara tersebut,
berhasil menarik perhatian penikmat dan industri musik di Indonesia ,
seperti The SIGIT dll.
b) Langkah apa
yang anda lakukan untuk mengembangkan band tersebut.
Untuk
mengembangkan suatu band baru, ada banyak hal yang harus diperhatikan, yaitu :
1.
Melakukan
latihan rutin agar kemampuan vocal dan kualitas musik band yang kita miliki
semakin terasah dan memiliki nilai jual yang tinggi. Dan jangan pernah
melakukan lypsinc disuatu acara musik live/off air, karena itu bisa membuat
para penikmat musik menjadi kurang yakin dengan kualitas suara yang dimiliki
band tersebut.
2.
Perhatikan
manajemen waktu. Jangan biasakan datang telat disaat latihan atau acara
off air/live. Sebuah band merupakan suatu kelompok satu kesatuan. Jika salah
satu personil datang terlambat, sudah pasti salah satu instrument musik akan
ada yang hilang. Dan itu akan membuat
suasana kacau dan terlihat kurang professional.
3.
Rajin melakukan promosi ke berbagai tempat
seperti acara pentas seni sekolah atau universitas, kafe, acara musik dan lain
– lain guna untuk memperkenalkan band kita agar semakin meluas di semua
kalangan penikmat musik. Mungkin saja akan ada sebuah manajemen besar yang
tertarik mengajak band kita untuk bergabung.
4.
Berperilaku dan beretika baik. Pandangan
masyarakat pada kebanyakan anak band yang dinilai “nakal” membuat para personil
band benar – benar harus menjaga etiket mereka didepan publik dan menjadi
pantuan para penggemar nantinya. Dalam berpakaian pun harus diperhatikan juga.
Harus yang sopan jangan seperti preman atau berandalan.
5.
Lirik lagu yang ringan. Perhatikan pula
penulisan lirik lagu yang ingin kita jual nantinya. Apakah lirik tersebut mudah
diresapi, ditiru dan dimengerti? Mengingat bahwa kebanyakan pendengar musik
band saat ini adalah kalangan remaja yang masih mudah terbawa suasana musik
yang didengar.
6.
Cari manajer yang handal. Manajer memegang
peranan penting untuk membuat sebuah band menjadi terkenal. Karena manajer adalah orang yang bisa mengatur
semua aktivitas sebuah band. Jadi, carilah manajer yang cekatan dan yang pintar
’menjual’ karya band yang kita miliki.
c) Solusi apa yang anda lakukan bila lagu itu
sudah "bosan" di dengar orang ?
Sudah sewajarnya
manusia memiliki tingkat batas kejenuhan. Salah satunya dalam mendengarkan
musik atau lagu. Jika lagu yang kita pasarkan sudah cukup lama diperdengarkan
kepada publik dan direspon secara baik, selanjutnya kita harus menyiapkan lagu
atau single andalan terbaru berikutnya.
Pembuatan single terbaru bisa mengambil genre yang sama seperti yang
sebelumnya, tapi bisa juga mengeluarkan warna baru agar band yang kita miliki
kaya akan aliran musik. Selain menyiapkan lagu baru, ada solusi lain agar lagu
kita tidak bosan didengar yaitu dengan membuat versi lain atau meng-arransement
lagu tersebut. Membuat versi
lain seperti acoustic version, acapella version, piano version dll.
d) Tanggapan
tentang band Platinoem
Menurut saya suara dari vocalis Platinoem
band cukup memiliki karakter dan warna yang unik, tapi dari penggambaran
ekspresi muka yang dikeluarkan oleh vokalis, terlalu dibuat – buat dan terkesan
tidak natural sehingga kurang enak dilihat. Dalam menyanyikan lagu daur ulang
sebaiknya harus bisa lebih baik dari penyanyi aslinya, tapi arransement
Platinoem ini tidak sebaik penyanyi aslinya. Kurang menghayati dan kurang
menyentuh. Dari personil lainnya, penampilan dan keahlian mereka dalam
memainkan instrument musik cukup baik. Setting-an video klip yang terkesan
monoton dan kurang pas dengan isi lagu tersebut membuat lagu ini kurang menarik
dan mudah jenuh untuk dilihat.
Tapi kehadiran Platinoem ini menunjukkan
peningkatan karya cipta lagu walaupun tidak sedikit yang terinspirasi dari lagu
yang sudah ada, lagu-lagunya pun cukup menarik dari liriknya, performance,
maupun dari arrangementnya. Hal itu sangat berpengaruh sehingga kita memiliki
lebih banyak pilihan musik yang akan kita nikmati.
Pendapat saya ini mungkin hanya ‘ocehan’ kecil
dari seorang penikmat musik awam yang hanya sedikit tahu tentang poin – poin
penting yang harus dicermati dan diperhatikan dalam bermusik. Semoga kritikan
ini bisa membangun Platinoem Band menjadi lebih baik dan lebih kreatif dalam
berkarya serta berprestasi diblantika musik Indonesia. Platinoen Band,
Fighting!!\(^_^)>
Label: TUGAS SOFTSKILL
;;
Subscribe to:
Postingan (Atom)